WartaDepok.com – Musim hujan, udara menjadi dingin cocok sekali jika menyantap kue berwarna kecokelatan dengan tekstur berserat dan miliki aroma gula merah yang harum. Apalagi kalau baru matang, Di makan hangat-hangat rasanya nikmat!
Penggemar kue tradisional pastinya sudah tak asing lagi dengan kue cucur. Bentuknya seperti kue serabi tapi berwarna cokelat. Bagian tengah dan pinggirnya punya terkstur yang berbeda. Bagian tengah lebih padat dan berserat. Sedangkan bagian pinggirnya lebih tipis dan keriting garing.
Camilan tradisional ini terbuat dari campuran tepung terigu, tepung beras, dan gula merah yang dibuat agak cair. Kini, sulit menemukan penjual kue cucur di pinggir jalan. Umumnya dijual dalam bentuk kemasan, siap santap dan biasanya sudah dingin.
Tapi bagi warga Kota Depok, khususnya yang sering melintas di Jalan Rawa Geni, Kelurahan Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung dengan mudah menikmati cucur hangat. Bahkan kue ini kerap di jadikan guyonan, ‘Cucur anget, muka lu ancur banget’.
Tak jauh dari pintu Dipo kereta, Penjual cucur, Asep mengaku telah berjualan sejak tahun 2017. Dia menjual cucur seharga Rp 2.500 per buah. “Saya jual dari 2017, Alhamdulillah sampai sekarang,” katanya.
Dia mengaku berasal dari Cianjur, dan hari-hari tinggal mengontrak ditempat jualan cucur. (rub/WD)