HeadlinePeristiwa

Alami Luka Memar Akibat Dijambret, Balita Tiga Tahun di Depok Alami Trauma

102
×

Alami Luka Memar Akibat Dijambret, Balita Tiga Tahun di Depok Alami Trauma

Sebarkan artikel ini

WartaDepok.com – Selain alami luka memar di leher belakang korban balita penjambretan juga mengalami trauma dan sok jika melihat orang asing. Hal itu diungkapkan ayah korban Ari.

“Anak saya trauma, setiap lihat motor warna putih dan orang asing dia nanggis,” ucap Ari, di rumahnya Senin (13/7).

Ari mengatakan kejadian itu ketika anaknya sedang bermain dengan saudaranya dekat rumah kerabatnya. Di mana korban diajak bude untuk mencari daun binahong untuk obat.

“Tiba tiba ada pengendara motor menggunakan motor Honda Vario putih memberikan uang Rp 2.000 ribu untuk mendekati pelaku. Sontak kalung anak saya diambil paksa hingga luka memar merah di leher belakang,” tutur Ari.

Atas kejadian itu, anak Ari pun menanggis histeris sehingga warga sekitar keluar rumah dan salah satu warga mengejar pelaku.

Namun tidak berhasil dikejar karena pelaku ngebut hingga ke jalan raya.

“Pas di lampu merah Arif Rahman Hakim sudah tidak bisa dikejar lagi. Karena terhambat lampu merah,” katanya.

Sementara itu, bibi korban Risma mengatakan hal sama.

Keponakanya saat kejadian sempat diberikan uang Rp 2.000 untuk menarik perhartian korban.

“Pelaku sempat ngasih duit ke anak yang cowo. Untuk narik perhatian. Dari cerita sempat menolak pemberian pelaku,” kata dia.

Pelaki kata Risma sempat dikajar warga sekitar tempat kejadian perkara.

“Pelaku pakai motor ngebut, pas dilihat di CCTV plat nomornya tidak kelihatan,” pungkas dia.

Sementara itu, ketika Kontributor Suara. com mendatangi rumah orang RW 19 Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas. Korban sempat menangis melihat awak media menghampiri orang tua. (wan/WD)

BACA JUGA:  Dinkes Depok Sabet Penghargaan di IHIA-IHIE 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *