Balaikota

Pradi Ngaku Serapan Anggaran 2019 Masih Rendah

50
×

Pradi Ngaku Serapan Anggaran 2019 Masih Rendah

Sebarkan artikel ini
Pradi Supriatna (M. Irwan Supriadi/WartaDepok.com)

WartaDepok.com – Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna mengatakan,  serapan anggaran Pemerintah Kota Depok masih dalam angka 32 persen untuk kegiatan Belanja Langsung (BL).

Sedangkan kegiatan Tidak Langsung (TL) masih di angka 31,74 persen, per Jumat (6/9).

“Penyerapan anggaran yang masih terbilang rendah,  terkendala beberapa faktor. Seperti, terbit peraturan baru yakni Peraturan Presiden dan Peraturan Menteri,” kata Pradi belum lama ini di Balaikota Depok.

Salah satunya Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 7 tahun 2019 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi melalui Penyedia.

Hal ini menjadi kendala bagi Pemkot Depok sehingga perlu menerbitkan Peraturan Walikota (Perwal).

“Tapi kami bersyukur ada e-catalog yang menjadi standar untuk pengadaan barang dan jasa. Tapi saat kami ajukan pengadaan barangnya, acapkali ternyata tidak ada di e-catalognya,” kata Pradi.

Dia menerangkan, sudah 497 paket yang tercatat di Badan Layanan Pengadaan (BLP) Pemerintah Kota Depok. Lalu sementara ini, ada 356 dokumen yang masuk ke BLP untuk pengadaan barang dan jasa.

Sedangkan sudah sejauh ini, baru 113 paket yang diumumkan.

“Contoh pengadaan mobil ambulans. Ternyata di e-catalognya justru tidak ada. Jadinya kami perlu melalui proses lelang,” terang Pradi.

Ia mengatakan, Pemerintah Kota Depok menargetkan serapan anggaran  hingga akhir 2019 mencapai 80 persen.

Terutama dalam pengadaan barang.

“Mudah-mudahan paling tidak mencapai 80 persen,” tegas Pradi.(Wan/WD) 

BACA JUGA:  Buktikan Pelayanan Publik Terbaik, Empat Perangkat Daerah Terima ISO/IEC 27001:2022

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *