WartaDepok.com – Ormas Islam Hidayatullah menggelar Musyawarah Nasional (Munas) VI di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, Selasa (21/10/2025). Memasuki usia 50 tahun kedua, organisasi ini memasuki fase baru perjuangan dengan fokus pada modernisasi dan regenerasi kepemimpinan.
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah, Ustaz Dr. Nashirul Haq, M.A., menekankan pentingnya regenerasi dan modernisasi organisasi agar tetap relevan di tengah tantangan zaman, terutama di era digital.
“Organisasi yang sudah berusia setengah abad ini harus lebih maju dan progresif. Kita harus beradaptasi, mengembangkan diri dengan manajemen modern dan dukungan teknologi agar dapat melaju lebih cepat menuju kejayaan umat,” ujar Nashirul kepada wartawan.
Menurutnya, Hidayatullah perlu dikelola oleh generasi muda yang profesional, berintegritas, dan berkompetensi tinggi, namun tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Islam.
Munas VI Hidayatullah mengusung tema “Sinergi Anak Bangsa Menyongsong Indonesia Emas 2045.” Nashirul menyatakan, tema ini menjadi wujud komitmen untuk memperkuat kolaborasi antar elemen bangsa demi mewujudkan Indonesia yang maju dan bermartabat.
“Kejayaan umat dan bangsa ini hanya bisa kita raih melalui sinergi dan kerja sama. Kita semua memiliki cita-cita yang mulia, meski berjuang di wadah yang berbeda,” tambahnya.
Nashirul menegaskan Munas bukan sekadar agenda rutin lima tahunan atau ajang pemilihan kepengurusan baru. Lebih dari itu, Munas adalah wadah konsolidasi nasional untuk menajamkan visi, misi perjuangan, dan menetapkan arah kebijakan strategis organisasi.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyerukan agar seluruh peserta Munas menjunjung tinggi semangat ukhuwah, persaudaraan, serta menjaga suasana yang damai dan santun dalam proses pengambilan keputusan.
Acara pembukaan Munas VI Hidayatullah turut dihadiri oleh Menteri Agama KH. Nasaruddin Umar serta Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Indonesia, Fahri Hamzah. (*)
