WartaDepok.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Depok menggelar sidang paripurna dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang APBD tahun 2020 dan jawaban Wali Kota Depok, pada Senin (4/11/2019).
Sidang dipimpin oleh Ketua DPRD Yusuf Syahputra didampingi Wakil Ketua DPRD Yeti Wulandari, Hendrik Tangke Allo dan Tajudin Tabri.
Dalam pandangan umum ini , banyak kritikan dan saran terhadap Raperda APBD 2020.
“Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan memberikan Apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap berbagai capaian Pembangunan Pemerintah Kota dalam kurun waktu beberapa Tahun ini, tetapi juga kami memberikan tanggapan serta beberapa catatan penting dalam Sidang Paripurna kali ini,” kata Endah saat membacakan pandangan Fraksi dihadapan Wali kota dan Wakil Wali Kota Depok.
Pada kesempatan tersebut, Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan juga menyampaikan tiga poin dalam Nota Keuangan dan Rancangan RAPBD Kota Depok tahun anggaran 2020, yakni, DPP meminta agar Pemerintah Daerah Kota Depok mengoptimalkan langkah konkrit terkait penyusunan anggaran yang berbasis kinerja dan melakukan penguatan program dengan memperhatikan keterkaitan antara pendanaan dengan keluaran dan hasil yang diharapkan.
“Kedua, Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan meminta agar dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance) dan pemerintahan yang bersih (clean governance) sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku, maka pemerintah daerah hendaknya mampu membuktikan kinerja secara nyata dan transparan,” papar Endah.
Selanjutnya, ketiga,Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan meminta kepada Pemerintah Daerah Kota Depok dalam mengusulkan program dan kegiatan dalam APBD 2020 hendaknya senantiasa harus dilakukan sinkronisasi dan harmonisasi dengan APBN.
Sehingga terhindar dari duplikasi atau tumpang tindihnya suatu kegiatan yang didanai dari berbagai sumber.
“Kami berharap Nota Keuangan dan Rancangan RAPBD ini dapat menjawab kebutuhan, masalah, tantangan dan kondisi saat ini maupun yang akan datang, serta menjadi instrument dalam upaya mewujudkan Visi dan Misi Kota Depok pada akhirnya,” ucap Endah. (Hen/WD)