WartaDepok.com – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan pihaknya akan tetap memegang teguh amanah musyawarah besar (mubes) terdahulu. Dalam amanah tertuang bahwa PKS menargetkan perolehan suara 15 persen di 2024. Kemudian akan mengusung kader PKS sebagai calon presiden dan wakilnya.
“Sebagaimana amanah munas kita akan pegang bahwa tagret 15 persen dan dua yaitu untuk mencalonkan mengusung kader sebagai capres dan cawapres. Itu adalah amanah munas yang kita akan upayakan terlebih dahulu,” katanya usai Muswil yang digelar secara virtual, Minggu (27/12/2020).
Kendati demikian tak menutup kemungkinan akan berkoalisi dengan pihak lain. Namun yang utama kata Syaikhu adalah dengan mengusung kadernya sendiri. Pihaknya akan melakukan berbagai pertimbangan sebelum memutuskan koalisi. “Kedepan kita akan berhitung dengan berbagai kader-kader, tokoh-tokoh yang memang sudah ada selama ini jadi pimpinan daerah atau jadi pimpinan nasional di masyarakat,” paparnya.
Pihaknya akan melihat peluang yang mungkin bisa dijajaki. Yang pasti ungkap Syaikhu, pihaknya akan tetap menjalankan amanah Munas sebagai landasan utama. “Saya kira menjadi hal yang mungkin karena nanti kita akan lihat berbagai peluang yang ada. Tapi, amanah ini akan tetap kita pegang, kita ingin menokohkan kader terlebih dahulu untuk menjadi calon presiden dan wakil,” tegasnya.
Diyakini jika target 15 persen suara itu tercapai. Target 15 persen itu sambungnya, bukanlah angka yang asal sebut. “Kita melakukan survei dan angka uang muncul tidak jauh beda yaitu 14,8 persen. Jadi kita akan usaha untuk mencapai target,” pungkasnya.